Politik & Hukum

Dukungan dari Pejabat Kota Tangerang dalam Upaya Mengatasi Premanisme

TANGERANG

Pihak Kepolisian saat ini aktif melakukan operasi untuk mengatasi premanisme. Aktivitas mereka telah mulai mengganggu iklim investasi karena sering kali bertindak melebihi batas kewenangan dengan berlindung di balik nama organisasi kemasyarakatan (ormas).

Di Kota Tangerang, polisi telah bertindak dengan menangkap puluhan preman. Tindakan ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk dari wakil rakyat dan wakil wali kota Tangerang. Salah satu dukungan datang dari Wakil Ketua II DPRD Kota Tangerang, Arief Wibowo.

Arief menyambut positif program pemberantasan premanisme yang kini menjadi fokus nasional. Dia menyebut langkah ini sebagai perwujudan tugas Polri dalam menjaga ketertiban dan melindungi masyarakat.

‘Program ini sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto dan merupakan bagian dari tugas Polri, yaitu menjaga keamanan, menegakkan hukum, serta memberikan pembinaan kepada masyarakat,’ ujar Arief. ‘Tujuannya jelas, untuk memberikan rasa aman dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi aktivitas ekonomi nasional.’

Meskipun demikian, Arief menekankan pentingnya pendekatan yang tidak hanya bersifat reaktif. Dia menegaskan bahwa akar masalah premanisme harus diidentifikasi dan diselesaikan agar upaya ini tidak hanya sementara. ‘Menurut saya, hal terpenting adalah kita harus menggali akar dari premanisme. Jangan sampai ini hanya menjadi program sesaat. Harus sampai ke sumber masalah, agar faktor-faktor penyebab premanisme bisa dihilangkan secara permanen,’ tutupnya.