Apakah Memenuhi Janji Adalah Kewajiban Seorang Muslim?

Apakah menepati janji merupakan kewajiban bagi setiap muslim? Apakah memenuhi janji termasuk dalam kategori akhlak mulia? Bagaimana hukumnya jika seseorang tidak menepati janjinya?

Menurut Ustadz Fadly Gugul, dalam ajaran Islam, menepati janji adalah salah satu bentuk akhlak yang mulia, dan menjadi kewajiban selama janji tersebut bukan dalam maksiat dan dosa.

Al-Qur’an memberikan perhatian yang mendalam terhadap masalah janji, mendorong dan memerintahkan agar janji tersebut dipenuhi.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

“Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah itu sesudah meneguhkannya.” (QS. An-Nahl: 91)

Allah Subhanahu wa Ta’ala juga berfirman:

“Dan penuhilah janji, sesungguhnya janji itu pasti dimintai pertanggungjawabannya.” (QS. Al-Isra`: 34)

Demikianlah perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala kepada hamba-hamba-Nya yang beriman untuk selalu menjaga, memelihara, dan melaksanakan janjinya.

“Hal ini mencakup janji seorang hamba kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, janji antar sesama manusia, dan janji kepada diri sendiri seperti nadzar. Termasuk juga syarat dalam akad pernikahan, akad jual beli, perdamaian, gencatan senjata, dan sejenisnya,” ungkap dai yang berkhidmat di Bimbingan Islam tersebut.

Baca juga: Inilah 4 Janji Allah Bagi Para Ahli Tahajud

Wallahu A’lam